Fungsi Bisnis

Fungsi Bisnis ( Radar Malang ) 
 oleh
 Bpk Kurniawan Muhammad


History
  • Keberadaan Radar Malang tidak bisa terlepas dari keberadaan Jawa Pos Biro Malang.
  • Jawa Pos Biro Malang ada sejak 1980-an
  • Tahun 1999 menjelang diberlakukannya otonomi daerah di Indonesia, Jawa Pos membuat 7 (tujuh)  radar di Jawa Timur sebagai pelopor koran daerah.
  • Otonomi daerah benar-benar diterapkan tahun 2000.
  • Tujuh Radar berdiri tahun 1999:
    Malang, Kediri, Jember, Bromo, Madiun, Bali, Madura
  • Sekarang di Jawa Timur sudah ada 12 Radar
    Banyuwangi, Surabaya, Tulungagung, Mojokerto, Jombang



Radar Malang dan Jawa Pos Group
Jawa Pos sebagai holding  (perusahaan induk) mempunyai banyak anak perusahaan dengan berbagai macam jenisnya.

a. Media cetak
  • Punya koran di semua provinsi di Indonesia, dengan jumlah sedikitnya 300-an koran. Dari 300-an koran di setiap provinsi ini, kebanyakan punya anak perusahaan lagi berupa koran di kota-kotanya masing-masing.
  • Punya majalah sedikitnya 100-an.
  • Punya Tabloid sedikitnya 70-an. 
  • Setiap koran dibagi dalam cluster-cluster berdasarkan kewilayahannya.
  • Radar Malang berada dalam cluster Jawa Pos Radar (JPR). Ada 18 koran lokal. Wilayahnya Jawa Timur, Jawa bagian Tengah (Semarang, Jogja, Solo dan Kudus), dan Bali (Bali dan Bali Ekspres).
  • Radar Malang sampai saat ini, terbesar dalam hal oplah dan kapitalisasi (omset, laba).
b. Media elektronik
  • Punya jaringan televisi lokal sedikitnya 35 televisi lokal.
c. Media Online
  • Jawa Pos Digital
  • Jawa Pos.Com
  • Online di seluruh daerah
d. Hotel
  • News Hotel
e. Percetakan
  • Temprina
f. Pabrik Kertas
  • Adiprima Suraprinta
g. Power Plant

Bisnis Koran
  • Bisnis koran adalah khas.
  • Satu sisi produknya bisa dianggap sebagai barang.
  • Sisi lain produknya bisa dianggap sebagai jasa.
  • Jam kerja yang khas (divisi redaksi).

Tantangan Bisnis Koran
1. Gempuran Online, Media Sosial dan media elektronik.
2. Life Style yang berubah
  • Orang semakin suka dengan hal-hal yang praktis
  • Mempengaruhi pola orang memasang iklan
3. Perubahan demografis
  • Angka usia muda trennya selalu meningkat.
  • Sehingga koran ditantang untuk selalu bisa menyesuaikan dengan keinginan pembaca yang semakin muda.

What Did Radar Malang Do?
1. Strategi Konten
  • Pola pemberitaan lebih Indepth, Investigative, Blow Up.
2. Membuat Online berbasis Print (edisi cetak)
  • Berita cetak mengait di online, dan berita online mengait di cetak.
3. Strategi Dekat dengan Pembaca/Masyarakat
  • News harus menjadi bagian dari solusi setiap persoalan yang ada di masyarakat.
  • Filosofi Part of The Show
    Menciptakan berita yang berbeda. Dengan berita yang berbeda itu, memunculkan kesan: “Hanya Radar Malang yang mampu melakukan”.
4. Menggaet minta baca pemuda
  • Rubrik Zetizen
  • Mengenalkan koran kepada generasi Z
  • Saat ini sudah punya 2.158 member
  • Pembaca usia muda < 20 tahun
5. Menggaet Komunitas, Keluarga, Perempuan
6. Harus selalu berada dalam “alam bawah sadar” pembaca/masyarakat.
  • brand Radar Malang harus terus-menerus tampil ke public. Tampil melalui berita di koran saja tidak cukup.
  • Butuh Off Print (event)
    Radar Malang gencar membuat event (one month one event plus event mingguan) Event Radar Malang: Baru pertama, Berbeda, Heboh…!!!

5 Unsur Dasar Strategi  Marketing  Radar Malang
1. Penentuan Pasar
  • Penentuan STP (segmentation, Targeting, Positioning)
  • Segmentasi prioritas:
  • Menengah (kelas B), menengah ke atas (AB), dan atas (A).
  • Young People
  • Women
  • Netizen
  • Young Family
  • Segmentation adalah bidikan. Targeting adalah destinasi. Positioning adalah kemapanan dalam posisinya yang kokoh dan semakin kuat.
2. Perencanaan Produk
  • Peduli Packaging
  • Packaging harus selalu menarik, dinamis, memudahkan pembaca dan kreatif
  • Packaging di sini adalah terkait dengan penampilan atau pewajahan media cetak. Salah satu yang memegang peranan penting adalah lay out.
3. Manajemen Harga
  • Ada harga psikologis yang harus dijaga
  • Harus benar-benar cermat dalam merumuskan harga koran
  • Di dalam harga koran, ada margin yang harus dibagi dengan agen.
4. Distribusi
  • Jalur koran masih konvensional
  • Percetakan => Ekspedisi => Agen => Sub Agen => Striker => Pembaca/Pelanggan/Pembeli
  • Karena sangat mengandalkan agen, sub agen dan striker, maka harus benar-benar bisa me-maintenance mereka dengan baik.
5. Promosi dan Komunikasi
 a. Promotion by Product
  • Bisa meyakinkan dan membuktikan kepada pelanggan, pembeli, pembaca, public bahwa:
  • Produk kita berbeda
  • Produk kita nomor satu
  • Produk kita berpengaruh
 b. Promotion by customer satisfaction
  • Promosi dengan target kepuasan pelanggan
  • Tidak menjual iklan/koran secara langsung, tapi menjual ide/konsep sesuai kebutuhan klien.



Comments